Way Kanan, AKtivisi – Bupati Way Kanan H.Raden Adipati Surya didampingin Wakil Bupati Edward Antony dan Ketua DPRD Nikman Karim menerima hasil tes tertulis dan tes narkoba bakal calon kepala kampung pada pada penyelenggaraan pemilihan kepala kampung serentah di Way Kanan, yang diserahkan oleh Joko Miharjo dari dari Balai Besar Lembaga Laboratorium Kesehatan Palembang dan Suwarno dari Universitas Lampung di Gedung serba guna setempat, Senin (14/11).
Bupati Way Kanan Raden Adipati Surya di Blambangan Umpu, Senin (14/11) menjelaskan, peredaran dan penyalahgunaan narkotika maupun konsumsi obat obatan terlarang di masyarakat, sudah sangat memprihatinkan, pengedar dan penggunaannya pun tidak saja terbatas di kalangan tertentu, namun sudah menyasar ke aparatur pemerintahan “Bahkan tidak sedikit kepala desa di Indonesia yang terjerat hukum karena kasus narkoba,” ujarnya.
Ia menginginkan calon kepala kampung di Way Kanan adalah orang-orang yang bersih, bebas dari pengaruh obat-obatan terlarang. Apabila hasil tes urin yang diterima dinyatakan positif maka secara otomatis calon kepala kampung dinyatakan gugur dan tidak diperbolehkan mengikuti proses pemilihan.
Untuk pelaksanaan tahapan tes tertulis dan tes narkoba, Adipati mengatakan itu adalah harapan semua pihak, dalam rangka menciptakan kualitas kepala kampung yang kompeten dan bersih dari narkoba. Sebagai visi misi pemerintah kabupaten Way Kanan untuk mewujudkan Way Kanan yang maju dan berdaya saing tahun 2016-2021 dapat tercapai.
“Salah satu syarat bagi calon kepala kampung bebas narkoba adalah suatu keharusan dan kita tidak mengada-ngada. Acara serah terima hasil tes tertulis dan tes narkoba bakal calon kepala kampung, pada hakekatnya adalah satu rangkaian tak terpisahkan dalam proses pelaksanaan pemilihan kepala kampung secara serentak dalam wilayah Kabupaten Way Kanan, yang insyaallah akan kita laksanakan pada hari senin, tanggal 28 November 2016 mendatang,” paparnya.
Adipati berharap kepada seluruh panitia penyelenggara pemilihan kepala kampung, baik di tingkat kabupaten maupung di tingkat kampung dapat selalu saling berkoordinasi dengan baik sehingga penyelenggaraan pemilihan dapat berjalan dengan tertib, aman, dan sukses.